Info!
Kalian bisa baca karya yang lainnya dengan klik disini!
Kalian bisa baca karya yang lainnya dengan klik disini!
Writer : Fadhil Maulana Hanif
Theme : Fantasy
-DESKRIPSI KARAKTER-
Dia seorang anak laki-laki yang hidup di pemukiman kumuh. Sejak lahir dia sudah terpisah dengan orang tuanya. Meskipun demikian dia tetap ceria dan semangat untuk tetap hidup, bahkan sampai bercita-cita untuk menjadi yang terkuat di negerinya. Anak laki-laki itu sangat lincah dan cerdik, selama ia tinggal disana ia tidak hanya berdiam diri, meskipun selalu di olok-olok oleh orang lain, dia tetap bersikeras untuk menggapai cita-citanya itu, dan mengalahkan raja iblis disana.
-STORYBOARD-
Suatu hari ada seorang anak laki-laki yang sedang berlatih bela diri dengan memukul sebuah tembok kayu, bocah itu selalu berlatih di sore hari sepulang ia bekerja. Dia selalu berlatih penuh semangat yang didasari oleh cita-citanya yaitu untuk menjadi terkuat dan bisa mengalahkan raja iblis agar tidak ada iblis-iblis ataupun monster yang mengganggu orang-orang disekitarnya. Karena latihan itu sudah jadi kebiasaanya dia tidak sadar bahwa setiap ia latihan ada orang tua yang selalu melihatnya berlatih, hingga orang tua itu menghampiri bocah itu, dan orang tua itu tertarik untuk melatihnya sang bocah pun mau, mereka berkenalan, ternyata orang tua itu adalah kakek mantan penjaga kerajaan, jadi sang bocah pun di berikan perlengkapan layaknya seorang prajurit.
Sang bocah pun akhirnya lebih rajin berlatih dengan kakek itu ia jadi lebih lebih lincah, lebih cepat, dan kuat. Tapi sang kakek heran, kenapa bocah itu berkembang dengan sangat cepat, tapi anak laki-laki itu tak menyadarinya. Hingga suatu hari ada penyerangan yang terjadi ke tempat tinggalnya di pemukiman kumuh itu, tak tanggung-tanggung yang langsung datang menyerang adalah si raja iblis itu sendiri. Sang bocah pun emosi, tanpa pikir panjang ia langsung menyerang si raja iblis. Sang kakek yang melatihnya pun dating dan terkejut melihat si bocah menyerang langsung, anak laki-laki itu terus menyerang membabi buta sampai terlihat seperti iblis yang haus akan membunuh, sampai akhirnya raja iblis tergores dan pergi menghilang, si bocah pun pingsan tak sadarkan diri dan dibawa oleh seorang gadis.
Gadis yang membawanya itu adalah seorang gadis gereja yang handal dengan pengobatan, gadis itu pun membawa si bocah ke gereja dengan panik ia berusaha untuk mengobati dan membuat si bocah tersadar, tapi apa daya obat yang diberikannya tidak mempan. Hingga si kakek berhasil menemukan mereka berdua dan bersamaan dengan dewi kerajaan yang langsung membaca mantra agar dia bisa diobati, akhirnya sang gadis dan yang lainnya berhasil untuk mengobatinya, tapi dia masih belum sadarkan diri. Setelah si bocah sadar ia langsung pergi ke hutan membunuh monster-monster yang ada untuk memancing raja iblis muncul dihadapannya, ternyata si gadis gereja membuntutinya selama si bocah bertarung. Hingga akhirnya ada iblis yang rupanya mirip dengannya. Mereka berdua sama-sama emosi hingga bertarung yang menyebabkan hutan rusak, pada saat bertarung si bocah laki-laki bingung kenapa dia terlihat seperti iblis saat bertarung dan ada yang menyembuhkannya. Hingga perkelahian itu berhenti, si bocah iblis itu kabur tapi dikejar oleh si bocah dan tidak tahu kalau gadis gereja mengikutinya.
Mereka pun sampai dikerajaan dan kerajaan itu adalah kerajaan iblis, si anak laki-laki langsung masuk dan mengalahkan siapapun yang menghalanginya, akhirnya tibalah di ruangan si raja iblis, sang raja iblis pun merasakan kehadiran gadis gereja dan menyuruhnya untuk muncul. Pada saat dia muncul, yang muncul bukan hanya dia tapi sekaligus dengan si kakek dan dewi kerajaan, sang kakek dan dewi muncul karena mendengar suara ledakan dihutan tapi kalau gadis gereja memang sudah mengikuti dari awal. Si bocah, bocah iblis, dan raja iblis pun terkejut, sampai si bocah emosi mengingat penyerangan yang dilakukan dann langsung menyerang raja iblis tapi dihadang oleh si bocah iblis, raja iblis pun berkelahi dengan dewi, kakek, dan gadis gereja. Si bocah itu jadi terlihat mirip dengan bocah iblis pada saat bertarung, hingga si bocah iblis itu kalah tertusuk dan mundur dengan penuh luka.
Si bocah itu langsung ikut menyerang si raja iblis sambal meluapkan emosinya, tiba-tiba si bocah jadi makin kuat bahkan raja iblis pun berkali-kali ditebas sampai kedua iblis itu hampir terbunuh, dewi kerajaan malah menghadangnya dan membiarkan mereka kabur, mereka pun pergi kabur tapi si bocah mendengar ucapan yang membuat dia dan yang lainnya terkejut hingga membuat si bocah nangis, ucapan yang keluar dari mulut raja iblis adalah “kau semakin kuat ya nak!” kedua iblis itu pun kabur, dan si bocah pun menangis dengan keras.
Theme : Fantasy
-DESKRIPSI KARAKTER-
Dia seorang anak laki-laki yang hidup di pemukiman kumuh. Sejak lahir dia sudah terpisah dengan orang tuanya. Meskipun demikian dia tetap ceria dan semangat untuk tetap hidup, bahkan sampai bercita-cita untuk menjadi yang terkuat di negerinya. Anak laki-laki itu sangat lincah dan cerdik, selama ia tinggal disana ia tidak hanya berdiam diri, meskipun selalu di olok-olok oleh orang lain, dia tetap bersikeras untuk menggapai cita-citanya itu, dan mengalahkan raja iblis disana.
-STORYBOARD-
Suatu hari ada seorang anak laki-laki yang sedang berlatih bela diri dengan memukul sebuah tembok kayu, bocah itu selalu berlatih di sore hari sepulang ia bekerja. Dia selalu berlatih penuh semangat yang didasari oleh cita-citanya yaitu untuk menjadi terkuat dan bisa mengalahkan raja iblis agar tidak ada iblis-iblis ataupun monster yang mengganggu orang-orang disekitarnya. Karena latihan itu sudah jadi kebiasaanya dia tidak sadar bahwa setiap ia latihan ada orang tua yang selalu melihatnya berlatih, hingga orang tua itu menghampiri bocah itu, dan orang tua itu tertarik untuk melatihnya sang bocah pun mau, mereka berkenalan, ternyata orang tua itu adalah kakek mantan penjaga kerajaan, jadi sang bocah pun di berikan perlengkapan layaknya seorang prajurit.
Sang bocah pun akhirnya lebih rajin berlatih dengan kakek itu ia jadi lebih lebih lincah, lebih cepat, dan kuat. Tapi sang kakek heran, kenapa bocah itu berkembang dengan sangat cepat, tapi anak laki-laki itu tak menyadarinya. Hingga suatu hari ada penyerangan yang terjadi ke tempat tinggalnya di pemukiman kumuh itu, tak tanggung-tanggung yang langsung datang menyerang adalah si raja iblis itu sendiri. Sang bocah pun emosi, tanpa pikir panjang ia langsung menyerang si raja iblis. Sang kakek yang melatihnya pun dating dan terkejut melihat si bocah menyerang langsung, anak laki-laki itu terus menyerang membabi buta sampai terlihat seperti iblis yang haus akan membunuh, sampai akhirnya raja iblis tergores dan pergi menghilang, si bocah pun pingsan tak sadarkan diri dan dibawa oleh seorang gadis.
Gadis yang membawanya itu adalah seorang gadis gereja yang handal dengan pengobatan, gadis itu pun membawa si bocah ke gereja dengan panik ia berusaha untuk mengobati dan membuat si bocah tersadar, tapi apa daya obat yang diberikannya tidak mempan. Hingga si kakek berhasil menemukan mereka berdua dan bersamaan dengan dewi kerajaan yang langsung membaca mantra agar dia bisa diobati, akhirnya sang gadis dan yang lainnya berhasil untuk mengobatinya, tapi dia masih belum sadarkan diri. Setelah si bocah sadar ia langsung pergi ke hutan membunuh monster-monster yang ada untuk memancing raja iblis muncul dihadapannya, ternyata si gadis gereja membuntutinya selama si bocah bertarung. Hingga akhirnya ada iblis yang rupanya mirip dengannya. Mereka berdua sama-sama emosi hingga bertarung yang menyebabkan hutan rusak, pada saat bertarung si bocah laki-laki bingung kenapa dia terlihat seperti iblis saat bertarung dan ada yang menyembuhkannya. Hingga perkelahian itu berhenti, si bocah iblis itu kabur tapi dikejar oleh si bocah dan tidak tahu kalau gadis gereja mengikutinya.
Mereka pun sampai dikerajaan dan kerajaan itu adalah kerajaan iblis, si anak laki-laki langsung masuk dan mengalahkan siapapun yang menghalanginya, akhirnya tibalah di ruangan si raja iblis, sang raja iblis pun merasakan kehadiran gadis gereja dan menyuruhnya untuk muncul. Pada saat dia muncul, yang muncul bukan hanya dia tapi sekaligus dengan si kakek dan dewi kerajaan, sang kakek dan dewi muncul karena mendengar suara ledakan dihutan tapi kalau gadis gereja memang sudah mengikuti dari awal. Si bocah, bocah iblis, dan raja iblis pun terkejut, sampai si bocah emosi mengingat penyerangan yang dilakukan dann langsung menyerang raja iblis tapi dihadang oleh si bocah iblis, raja iblis pun berkelahi dengan dewi, kakek, dan gadis gereja. Si bocah itu jadi terlihat mirip dengan bocah iblis pada saat bertarung, hingga si bocah iblis itu kalah tertusuk dan mundur dengan penuh luka.
Si bocah itu langsung ikut menyerang si raja iblis sambal meluapkan emosinya, tiba-tiba si bocah jadi makin kuat bahkan raja iblis pun berkali-kali ditebas sampai kedua iblis itu hampir terbunuh, dewi kerajaan malah menghadangnya dan membiarkan mereka kabur, mereka pun pergi kabur tapi si bocah mendengar ucapan yang membuat dia dan yang lainnya terkejut hingga membuat si bocah nangis, ucapan yang keluar dari mulut raja iblis adalah “kau semakin kuat ya nak!” kedua iblis itu pun kabur, dan si bocah pun menangis dengan keras.